Sunday, September 6, 2020

Tantangan Zona 1 Hari ke-4

Hari Ahad. Waktunya saya untuk deep clean the house alias beberes rumah! Benar-benar membersihkan dari ujung-ke-ujung! Saya memulai agak telat sekitar pukul 7 pagi, dimana anak-anak sudah mulai berlari-larian kesana kemari. 

Akhirnya saya memberikan mainan berupa beras berwarna pink, yang memang sudah lama sekali kami simpan. Dari si mbak kecil, 'alat' ini sudah dipergunakan baik untuk melatih motorik halusnya atau hanya untuk sekedar bermain. Dan saya sering sembunyikan agar anak-anak tetap excited saat memainkannya.

Sayapun memberikan beras berwarna pink tersebut kepada mbak Azkiya dan mengatakan, "Mbak main di teras ya bareng-bareng sama dedek, Ummi mau beres-beres rumah dulu. Azkiya sama dedek di depan dulu biar Ummi bisa nyapu ngepel, takut di dalam licin nanti kepleset. Oke? main sama-sama ya!"

Dengan gembira Mbak Azkiya menjawab oke dan mulai bermain dengan beras dalam baskom yang berisi beberapa printilan masak-masakan tentunya bersama si Dedek. Dan saya pun bisa membersihkan rumah dengan tenang. 

Selesai membersihkan bagian dalam rumah saya pun berniat untuk membersihkan teras. Namun alangkah kagetnya saya ketika saya melihat beras tercecer di seluruh lantai teras bahkan sampai ke luar pagar. Si Dedek senyum-senyum sedangkan si Mbak terlihat agak panik. Saya yang amat sangat kelelahan akhirnya berkata "ya Allah Mbak, Umminya lemes habis beresin dalam rumah sekarang terasnya berantakan, Ummi sedih deh." Sambil memasang wajah memelas.

Mbak Azkiya yang mendengar hal tersebut langsung mengambil sapu mini dan pengki yang memang sudah saya siapkan di dalam baskom berisi beras dan mulai menyapu nya, mengumpulkannya, dan memasukkannya ke dalam baskom kembali walaupun hasilnya memang jauh dari harapan. Setidaknya saya melihat usaha yang dilakukan Mbak Azkiya sebagai cara untuk menghibur saya yang mengatakan bahwa saya sedih.

Setelah saya rasa cukup usaha yang dilakukannya, akhirnya saya pun mengatakan, "Azkiya kalau main dibereskan lagi yaa... Azkiya boleh main apa-apa diberantakin, asal setelahnha dibereskan lagi ya. Ummi senang kalau ada yang bantu umi beres-beres. Makasih ya sekali lagi!"

Azkiya yang merasa telah membantu Umminya menjawab dengan senyuman "sama-sama!"

Ternyata Mbak Azkiya pun sudah bisa merasakan simpati dan empati kepada Umminya. Hanya dengan mengatakan bahwa saya sedih dia bersigap untuk membersihkan beras beras yang tercecer di lantai dengan harapan bisa membuat rasa sedih saya berkurang. Menurut saya hal itu bagus sekali Alhamdulillah.


Result: ⭐⭐⭐⭐

No comments:

Post a Comment

Ujian (sekolah)

  Link download ada di bawah Salah satu mapel yang memang agak runyam -buat anak kelas 1 SD, dan terkhusus Azkiya- adalah PAM (Pendidikan An...