Sunday, September 13, 2020

Tantangan Zona 1 Hari ke-11

Children see, children do.

Apa yang kita lakukan dan terlihat oleh anak, otomatis akan menjadi contoh yang baik ataupun buruk yang akan diikuti oleh anak. Apalagi untuk mbak Azkiya, yang umurnya sekarang 4 tahun. Sudah pandai sekali mengikuti gerak-gerik Umminya.

Saat itu saya lagi sholat ashar, anak-anak sedang bermain di ruang tengah yang mana hanya dibatasi dinding tanpa pintu. Jadi mereka bisa melihat saya sholat jika menengok melewati tembok. Segera setelah saya salam, saya mendengar mbak nya bersin dan mengucapkan hamdalah yang saya otomatis menjawab, "yarhamukillah..."

"Eh Ummi, udah selesai sholatnya?" tanyanya sedikit kaget.

"Udah mbak," jawab saya, "tapi Ummi doa dulu ya.."

"Oke." jawab mbak. Tidak lama dia melanjutkan, "Ummi kayak gitu ya, pinter! Kalo ada yang bersin bilang alhamdulillah, jawabnya kalo perempuan 'yarhamukillah' kalo laki-laki 'yarhamukallah'. Pinter ya Ummi ya! Azkiya kan perempuan, jadi Ummi tadi bilangnya 'yarhamukillah' ya mi ya?" katanya panjang lebar.

Saya yang mendengar nya dari balik dinding hanya mesem-mesem saja. Ternyata 'ceramah' saya terekam jelas di otaknya. MasyaAllah. 

Itu yang perkara yang baik.

Hal yang kurang baik juga otomatis akan ditiru anak loh! Seperti cerita saya semalam, yang karena kondisi saya sedang lemas dan lelah bukan main setelah seharian melakukan berbagai pekerjaan domestik dan mengurus 2 balita, sedangkan pak suami hampir seharian sibuk dan tidak bisa diganggu. mbak Azkiya merengek minta main. Yang kemudian saya keceplosan seperti, "nanti ya mbak, Ummi lagi capek. Ummi disuruh masak dulu tadi kan sama Abi. Kalau Ummi udah selesai masak nanti Ummi mau istirahat dulu, baru bisa main lagi sama mbak. Oke mbak?"

Mbak Azkiya terlihat kecewa tapi dia jawab, "Oke deh. Ummi kecapekan ya? Kasian Ummi ya?" tanyanya agak lesu.

"Iya, maaf ya mbak" jawab saya.

Setelah pak Suami pulang dan kami sedang duduk-duduk santai, tiba-tiba mbak Azkiya menegur Abi nya, "Abi, kalau Ummi lagi capek jangan disuruh masak dong! Kan kasian Umminya bi! Ummi mau istirahat. Jadi ngga bisa main sama Azkiya deh!" katanya polos.

Pak Suami yang mendengar itupun agak tersentak. Saya pun ikutan kaget. Eh loh kok mbak ngomongnya gitu? batin saya. Antara merasa terharu dibela anak, sama ngga enak sama suami karna merasa disalahkan.

"Nggak kok Bi, capek sedikit doang, ngga papa!" jawab saya mencoba menengahi. "Nggak papa mbak, Ummi nggak papa kok!" kata saya ke mbak Azkiya.

Dan obrolan pun mulai cair disertai tawa Abi nya yang mengaku kaget kalau Azkiya sudah bisa 'membela' Ummi nya begitu. 

Result:⭐⭐⭐⭐

No comments:

Post a Comment

Ujian (sekolah)

  Link download ada di bawah Salah satu mapel yang memang agak runyam -buat anak kelas 1 SD, dan terkhusus Azkiya- adalah PAM (Pendidikan An...